Bupati Halsel Lepas 12 Pendeta ke Yerusalem, Tegaskan Komitmen Perkuat Kerukunan Umat
HALMAHERA SELATAN — Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Bassam Kasuba, secara resmi melepas 12 pendeta yang akan melaksanakan perjalanan rohani ke Yerusalem. Prosesi pelepasan berlangsung khidmat di Pendopo Kediaman Bupati, Desa Papaloang, Kecamatan Bacan Selatan, pada Jumat, 21 November 2025.
Program perjalanan rohani ini merupakan agenda tahunan Pemerintah Daerah Halmahera Selatan sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan kualitas spiritual para tokoh agama dari berbagai denominasi Kristen.
Selain itu, pemerintah juga rutin memfasilitasi perjalanan ibadah umrah bagi para imam umat Islam sebagai bagian dari komitmen menjaga keseimbangan dan kerukunan antarumat beragama.
Bupati Bassam Kasuba dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap para pemuka agama.
“Ini adalah kegiatan wajib pemerintah daerah setiap tahun dengan tujuan agar kita semua terus mendekatkan diri kepada Tuhan sesuai keyakinan masing-masing,” ujar Bupati Bassam.
Ia juga menyampaikan ucapan selamat sekaligus harapan agar perjalanan rohani ini membawa manfaat bagi kehidupan dan pelayanan para pendeta.
“Semoga perjalanan rohani ini membawa banyak hikmah. Kami berharap para pendeta dapat kembali dengan selamat dan semakin baik dalam melayani jemaatnya,” tuturnya.
Adapun daftar peserta wisata rohani Mesir–Yerusalem–Yordania adalah sebagai berikut:
1.Pdt. Y. Pureng – Sekretaris Klasis PP. Obi
2.Pdt. Y. Kofia – Ketua Wilayah GMIH di Halsel
3.Pdt. W. Lesiloro – GPM Tomori
4.Pdt. Ny. R. Guguraty – GMIH Bori
5.Pdt. Ny. R. Ayal – Ketua Wilayah GSJA
6.Pdt. Ny. L. Jibobo – GPPK Halsel
7.Pdt. R. Juliantoro – GBI Labuha
8.Ibu H. Kaganaan – GSJA Labuha
9.Bpk. Y. Habel – GPM Sayoang
10.Bpk. A. Wiratraur – Advent Wayamiga
11.Bpk. K. Kuda Hera – Ketua Stasi Katolik Panamboang.
12.Pdt. Ny. A. Lewerissa – GPM Bibinoi.
Pemerintah Daerah Halsel berharap, melalui pemberangkatan ini, hubungan antarumat beragama semakin harmonis serta peran tokoh agama dalam pelayanan masyarakat terus berkembang.





