BREAKING NEWS


 

Mabuk Miras, Jabir Mengamuk: Tikam Menantu, Injak Wajah Keponakan Sendiri


Halmahera Selatan
— Desa Waya, Kecamatan Mandioli Utara, mendadak ricuh, Kamis (3/7/2025) sore. Seorang pria bernama Jabir Husen mengamuk bak orang kesetanan usai menenggak miras. Ia menyerang dan menikam menantu kakaknya sendiri, lalu menganiaya keponakannya hingga wajahnya bengkak dipijak-pijak.


Peristiwa bermula saat korban Burhan Amirul bersama mertuanya dalam perjalanan mengantar sagu ke Desa Bajo. Belum jauh dari desa, mereka menerima telepon panik dari istri Burhan yang melaporkan bahwa Jabir mengamuk di rumah. Ia datang membawa kayu dan berusaha masuk paksa.


Menyadari situasi genting, Burhan dan mertuanya segera kembali ke Desa Waya. Sekitar pukul 18.00 WIT, saat Burhan masih di atas perahu, Jabir sudah menunggu di darat dalam kondisi sempoyongan, dengan pisau terselip di pinggang.


“Dia sudah berdiri di pelabuhan, pisau sudah di tangan. Saya turun duluan dan coba tahan, tapi dia langsung nyelonong ke Burhan,” kata mertua korban.


Tanpa banyak cakap, Jabir menghujamkan pisau ke perut Burhan. Korban tersungkur bersimbah darah. Tak puas, Jabir mencoba menyerang kakaknya, tapi gagal.


 Amarahnya kemudian dilampiaskan ke keponakannya—istri Burhan. Ia dibanting ke tanah dan wajahnya diinjak-injak berkali-kali.


“Dia banting anak saya, lalu injak mukanya berkali-kali sampai bengkak,” ujar mertua korban dengan nada geram.



Warga hanya bisa menyaksikan dari kejauhan. Tak satu pun berani mendekat karena pelaku masih membawa senjata tajam dan tampak beringas.


Diduga, amukan Jabir dipicu oleh persoalan utang piutang lama dengan kakaknya, namun diperparah oleh pengaruh minuman keras yang ditenggaknya sebelum kejadian.


Burhan langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan dalam kondisi luka parah, sementara istrinya melapor ke Polres Halmahera Selatan. Polisi bergerak cepat dan berhasil membekuk pelaku tak lama setelah kejadian.


Kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Warga berharap pelaku dihukum seberat-beratnya agar kejadian semacam ini tak terulang lagi di Desa Waya.


Tim Mandiolinews


Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar